BAB I
Pendahuluan
A.Latar belakang masalah
Istilah futsal adalah istilah
internasional, berasal dari kata Spanyol atau Portugis, football dan
sala. Permainan ini diciptakan di Montevideo,
Uruguay pada tahun 1930, oleh Juan Carlos Ceriani. Keunikannya mendapat perhatian di
seluruh Amerika Selatan, terutamanya di Brasil.
Permainan futsal dimainkan di bawah perlindungan
Federation Internationale de Football Association di seluruh dunia, dari Eropa
hingga Amerika Tengah dan Amerika Utara serta Afrika, Asia, dan Oseania.Di Indonesia Futsal mempunyai Badan Futsal Nasional tersendiri namun dibawah naungan organisasi
sepak bola yaitu PSSI ( Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia )
Ketrampilan yang dikembangkan
dalam permainan ini dapat dilihat dalam gaya terkenal dunia yang diperlihatkan
pemain-pemain Brasil di luar ruangan, pada
lapangan berukuran biasa. Pele,
bintang terkenal Brasil, contohnya, mengembangkan bakatnya di bidang ini.
Futsal juga merupakan olahraga yang dikembangkan
memodifikasi dari empat cabang olahraga yaitu sepak bola,basket,bola tangan dan
polo air Penyatuan empat cabang olahraga tersebut maka dinamakan Futsal.
Futsal juga olahraga bola kaki yang dilakukan didalam
ruangan.Beberapa bagian yang diambil dari keempat cabang olahraga tersebut
adalah sebagai berikut :
1.Sepak bola (foot ball ), mencetak gol dengan
kaki atau sundulan kepala.
2.Bola basket ( basket ball ) , jumlah pemain
hanya 5 dan wasit 2 orang.
3.Bola tangan ( Handsball ) , ukuran lapangan.
4.Polo air ( water polo ) , tidak diperkenankan
kontak badan yang kasar.
Penjasorkes SMK Kls
XI ( 2007 : 48 )
Futsal merupakan
olahraga yang mapan dibuktikan dengan sudah dipertandingankan secara
internasional sejak tahun 1965 di Paraguay
Penyelenggaraan FIFA Futsal World Cup yang
ke-6 di Brazil pada tahun 2008 membuktikan bahwa dunia internasional sudah
memperhatikan futsal sebagai olahraga yang bergengsi dan sangat kompetitif.
Perkembangan futsal juga berimbas
kuat sampai di
Indoenesia, dibuktikan dengan ditunjuknya Indonesia sebagai penyelenggara
Kejuaraan Futsal Asia atau Asian
Futsal Cup dibawah inspeksi AFC (Asian
Football Federation) di Istora Senayan Jakarta, 22-30 Oktober 2002.
Dengan adanya kepercayaan tersebut, maka secara otomatis Tim Nasional Futsal
Indonesia dibentuk untuk pertama kali, yang berisikan pemain-pemain sepakbola professional
(http://www.hupelita.com).
Kelanjutan dari booming-nya
olahraga futsal adalah diselenggarakannya
Liga Futsal Nasional atau Indonesian
Futsal League sebagai divisi utama profesional dan Liga Futsal Amatir
Musim 2006- 2007 untuk pertama kali. Kompetisi ini merupakan terobosan besar
bagi Badan Futsal Nasional (BFN) sebagai badan otonom di bawah PSSI dalam usaha
untuk meningkatkan kompetisi olahraga, sebagai usaha awal dalam membentuk Timnas Futsal Indoensia yang representatif
untuk menghadapi event regional
maupun internasional. Event tersebut
antara lain adalah AFF Futsal Cup tingkat
ASEAN, AFC Futsal Cup tingkat Asia,
FIFA Futsal World Cup tingkat
internasional, dan event olahraga
regional dan internasional bergengsi yang lain.
Dari bukti-bukti bahwa futsal merupakan olahraga yang
sangat mapan dengan memiliki kompetisi yang berjenjang seperti halnya sepakbola
profesioanal. Oleh karena futsal dan sepakbola berhubungan sangat erat dan
dekat namun keduanya sebenarnya memiliki karakteristik permainan yang berbeda.
Futsal yang dicanangkan oleh FIFA sebagai developing game membutuhkan
kajian-kajian yang unik dan khusus. Pendapat Suharjanto, direktur teknik dan
pembinaan BFN, mengungkapkan bahwa futsal saat ini sangat kental dengan nuansa sepakbola
sebab hampir semua bentuk latihan dan prinsip bermain relative disamakan dengan
sepakbola, padahal futsal memiliki bentuk dan ukuran lapangan yang relatif
berbeda dari ukuran jauh lebih sempit dan permukaan lapangan yang berbeda
tekstur, ukuran gawang yang relative lebih kecil, bola yang relatif kecil dan
jenis pantulan yang berbeda, bahkan jumlah pemain relatif lebih sedikit, serta
peraturan-peraturan permainan yang relatif jauh berbeda, maka dapat dikatakan
tidak serta merta pemain sepakbola mampu beradaptasi dalam permainan futsal . (http://kompas.com/kompascetak/
read. , Selasa, 8 April 2008).
Permainan
Futsal merupakan cabang olahraga yang baru berkembang di Indonesia pada umumya
dan dikenal untuk kalangan para penggemar olahraga yang berada di perkotaan
terutama kota besar dan hanya berkembang sampai ke ibu kota kabupaten saja.Permainan
futsal beberapa tahun terakhir ini juga menjadi olahraga pilihan yang sangat
digemari para pelajar,mahasiswa . karyawan maupun para artis sebagai sarana
olahraga dan rekreasi. Bermain futsal perlu mempersiapkan kondisi fisik yang
baik selain memiliki ketrampilan bermain yang memadai.
Permainan futsal juga merupakan permainan yang
prestise yang mana dalam bermain perlu
menyiapkan biaya untuk menyewa lapangan mengingat lapangan tersebut banyak
tersedia di perkotaan yang terdapat di wilayah Kalimantan Barat .
Sebagai pemain futsal ataupun
pelatih futsal harus mengetahui Falsafah Futsal yang tertulis pada Futsal
Coaching Clinic for Level Basic SFCC Sebagai Berikut :
1.Futsal adalah permainan yang
sangat cepat dan dinamis.
Diperlukan kerjasama antara pemain melalui
passing yang akurat.
2.Futsal juga merupakan olahraga
beregu. Kolektivitas yang tinggi akan
mengangkat prestasi tim
3.Fun dan
Enjoy, bermain dengan hati tanpa beban.
Dari
falsafah futsal dipahami bagi pemain futsal maupun pelatih futsal hal senagai
berikut :
1.Teknik tanpa bola
2.Teknik dengan bola
3.Kondisi Fisik
3.Peraturan Permainan.
Dari unsur tersebut diatas perlu di fahami agar kita mampu bermain futsal dengan baik adalah
sebagai berikut :
1.Permainan
tanpa bola terdiri dari :
a. Lari cepat dan mengubah arah.
b. Melompat dan meloncat.
c. Gerak tipu tanpa bola yaitu gerak tipu dengan badan.
d. Gerakan-gerakan khusus untuk penjaga gawang.
b. Melompat dan meloncat.
c. Gerak tipu tanpa bola yaitu gerak tipu dengan badan.
d. Gerakan-gerakan khusus untuk penjaga gawang.
2.Permainan dengan bola
terdiri dari :
a.Teknik dasar Mengumpan ( Passing )
b.Teknik dasar Menahan ( Control
)
c.Teknik dasar mengumpan Lambung ( Chipping )
d.Teknik dasar Menggiring bola ( Dribbling )
e.Teknik dasar menembak bola ( shooting )
Futsal Coaching Clinic for Level
Basic SFCC
3.Kondisi Fisik terdiri dari :
a.Daya Tahan
b.Kecepatan
c.Kekuatan
d.Kelincahan
e.Kelenturan
Kondisi fisik sangat
berperan untuk membangun kemampuan bermain futsal selain ketrampilan individu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar